Konsumsi Cuka Sari Apel Untuk Turunkan Kolesterol dan Basmi Ketombe

Konsumsi Cuka Sari Apel Untuk Turunkan Kolesterol dan Basmi Ketombe

Konsumsi Cuka Sari Apel Untuk Turunkan Kolesterol dan Basmi Ketombe -  Cuka sari apel sudah dikenal manfaatnya, seperti cerahkan kulit sampai kurangi bau mulut.

Cuka sari apel banyak tersedia di supermaket dan toko makanan sehat. Para ahli pun percaya bahwa minuman asam punya banyak manfaat. Dilaporkan oleh dailymail.com.uk (20/1/12), penelitian menunjukan minum 1 botol cuka sari apel setiap hari bisa membantu anda hidup lebih lama.

Cuka sari apel dikenal bisa menurunkan kadar kolesterol jahat, mengurangi rasa sakit arthritis, menurunkan berat badan, Cerahkan kulit dan atasi bau mulut. Walau akibat terlalu banyak meminumnya belum diketahui.

Apel sendiri mengandung pektin, beta karoten dan kalium. Kemudian saat difermentasi terbentuklah enzim dan asam animo membuanya semakin sehat. Kalium dikenal bisa tingkatkan pertumbuhan sel, jaringan dan organisme sedangkan enzim membantu mempercepat reaksi dalam tubuh.

Dan juga, cuka sari apel juga mengandung kalsium untuk menjaga kesehatan tulang, membantu kirim impuls saraf dan mengatur kontraksi otot. Ditemukan juga , minuman ini mengandung zat besi yang penting untuk darah serta magnesium untuk kesehatan jantung.

Manfaat lain yang diungkapkan para ahli yaitu cuka sari apel adalah alat bantu pencernaan yang membuat perut memproduksi asam klorida serta polyphenol dan melanoidin yang bisa membunuh bakteri.

Studi pada Oktober lalu oleh aston University menyebutkan konsumsi 30 ml cuka sari apel dalam 200 ml air bisa mengurangi kolesterol hingga 13% juga resiko serangan jantung dan stroke.

Sebelumnya, Medical Daily melaporkan cuka sari apel bantu cegah ketombe dengan mengubah keasaman dari kulit kepala.

Walau banyak penelitian telah menyebutkan efek positif dari cuka sari apel, Helena Gibson-Moore, dari British Nutrition Foundation mengatakan efek samping minuman ini belum diketahui secara jelas. Konon kadar keasamanya bisa mengerosi gigi.

Tapi Helena tidak menyangkal bahwa cuka terutama cuka sari apel diakui punya manfaat kesehatan seperti menurunkan berat badan.

Helena juga mengatakan bahwa cuka dikonsumsi dalam jumlah kecil jadi tidak mungkin menyebabkan efek negatif pada kebanyakan orang walau efek jangka panjang konsumsi minuman ini dalam jumlah besar secara teratur masih belum jelas.